Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Komunitas » AMAN Toraya Gelar Diskusi Review Draf Naskah Akademik Perda Masyarakat Adat

AMAN Toraya Gelar Diskusi Review Draf Naskah Akademik Perda Masyarakat Adat

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Sab, 18 Nov 2023

KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Toraya selaku penggagas Perda Masyarakat Adat Toraya menggelar focus group discussion (FGD) dalam rangka mereview draf Naskah Akademik Peraturan Daerah (Perda) Masyarakat Adat.

Kegiatan digelar di Sekretariat AMAN Toraya, Jln Poros Makale – Rantepao, Kelurahan Rantelemo, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Bapemperda DPRD Tana Toraja Kristian HP Lambe, Ketua Dewan Adat Toraja, perwakilan wilayah adat, Kepala OPD terkait, pengurusan AMAN Toraya dan Tim penyusun naskah akademik dari pengurus pusat AMAN.

Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN Toraya) Romba Marannu Sombolinggi mengatakan tujuan diadakannya FGD ini adalah masih rangkaian dari rancangan ranperda masyarakat adat.

Tujuannya adalah bagaimana semua pihak yang menjadi bagian dari proses ranperda ini bisa menyatukan persepsi sehingga tidak ada lagi perbedaan pemahaman sebelum naskah ini dilempar ke forum yang lebih luas yakni konsultasi publik.

Sehingga hari ini diharapkan lahir masukan-masukan yang konstruktif misalnya terkait pemahaman peran dan fungsi lembaga adat, hak-hak masyarakat adat, UU apa yang mendasari pembentukan Perda, asas tujuan, ruang lingkup, pemberdayaan masyarakat adat sampai pada ketentuan pidana.

Diharapkan nantinya pada saat konsultasi publik tidak ada lagi perbedaan pemahaman ditingkat internal tim perancang.

Sementara itu, Ketua Bapemperda DPRD Tana Toraja, Kristian HP Lambe mengatakan di DPRD Tana Toraja telah ditetapkan 7 Ranperda untuk tahun 2024 yang salah satu diantaranya adalah Ranperda masyarakat adat sesuai dengan surat nomor 14/Kep/DPRD/XI/2023 tentang Program Penyusunan Peraturan Daerah Kabupaten Tana Toraja tahun 2024.

Kristian mengatakan dengan keputusan ini berarti Ranperda ini sudah sah untuk dibahas sesuai dengan tahapan dan mekanisme yang telah diatur di DPRD.

Berdasarkan jadwal, tahapan selanjutnya dari Ranperda ini adalah melakukan Konsultasi Publik yang dijadwalkan akan digelar pada 20 November 2023 mendatang. (*)

Penulis: Siska Papalangi’
Editor: Arthur

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pro Kontra Penimbunan Lapangan Bakti Rantepao Gunakan Ciping, Begini Penjelasan Kadis PUPR

    Pro Kontra Penimbunan Lapangan Bakti Rantepao Gunakan Ciping, Begini Penjelasan Kadis PUPR

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, RANTEPAO — Penimbunan yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Toraja Utara di Lapangan Bakti Rantepao, menimbulkan pro kontra di masyarakat. Pro kontra terjadi karena penimbunan dilakukan menggunakan batu split atau ciping. Polemik tidak saja terjadi di dunia nyata, tetapi juga terjadi di media sosial. Sebagian warga menyesalkan hal ini karena dikhawatirkan […]

  • 26 Tahun Diabaikan dan Sempat Viral, Warga dan Perantau Gotong-royong Perbaiki Jalan Poros Batualu-Patengko

    26 Tahun Diabaikan dan Sempat Viral, Warga dan Perantau Gotong-royong Perbaiki Jalan Poros Batualu-Patengko

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, SANGALLA’ SELATAN — Jalan poros penghubung tiga kecamatan dan akses bandar udara, Batualu-Patengko, sempat viral di media beberapa waktu lalu. Jalan poros ini viral karena warga setempat menanam pisang dan menebar ikan lele di lokasi yang rusak dan tergenang air. Aksi warga ini dipicu oleh rasa kecewa karena sudah 26 tahun, jalan poros ini […]

  • Verifikasi Kabupaten Sehat, Masyarakat Lembang Rantedada Pamerkan Ragam Pangan Lokal

    Verifikasi Kabupaten Sehat, Masyarakat Lembang Rantedada Pamerkan Ragam Pangan Lokal

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MENGKENDEK — Pemerintah Lembang Rantedada menampilkan beragam pangan lokal saat menyambut Tim verifikasi Kabupaten Sehat dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu, 16 Juni 2021. Verifikasi Open Defecation Free (ODF) atau kabupaten bebas dari buang air besar sembarangan di Lembang Rantedada ini sebagai salah satu indikator dalam rangka penilaian Tana Toraja sebagai Kabupaten Sehat. […]

  • Ledakan Besar, Diduga Bom, Terjadi di Gereja Katedral Makassar

    Ledakan Besar, Diduga Bom, Terjadi di Gereja Katedral Makassar

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKASSAR — Sebuah ledakan besar, yang diduga bom, terjadi di halaman Gereja Katedral, Jalan Kartini, Makassar, Minggu, 28 Maret 2021 pagi. Ledakan itu terjadi bertepatan dengan perayaan Minggu Palma yang dilaksanakan oleh umat Katolik setempat. Informasi yang diperoleh kareba-toraja.com, menyebutkan ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 10.26 Wita, saat umat sedang merayakan Minggu Palma di […]

  • Resmi Dibuka, Persidangan XIV PWGT Akan Berlangsung 4 Hari

    Resmi Dibuka, Persidangan XIV PWGT Akan Berlangsung 4 Hari

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, KESU’ — Persidangan XIV Persekutuan Wanita Gereja Toraja (PWGT) resmi dibuka, Rabu, 22 Juni 2022 malam. Persidangan dipusatkan di Hotel Misiliana, yang merupakan wilayah pelayanan Klasis Bua Tallulolo dan akan berlangsung hingga 25 Juni 2022. Pembukaan ditandai dengan penabuhan gendang bersama oleh Ketua Umum BPS Gereja Toraja, Pdt Dr. Alfred Anggui, M.Th, Bupati Toraja […]

  • Tidak Ditemui Bupati Tana Toraja, Mahasiswa IPPEMSI Makassar Demo Hingga Malam

    Tidak Ditemui Bupati Tana Toraja, Mahasiswa IPPEMSI Makassar Demo Hingga Malam

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    KAREBA-TORAJA.COM, MAKALE — Aksi unjuk rasa yang dilakukan ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang Mappak (IPPEMSI) Makassar di Makale, Tana Toraja, Senin, 29 Mei 2023, berlangsung hingga malam hari. Penyebabnya, Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, yang ingin ditemui mahasiswa untuk menagih janji dan berdialog, tidak datang bertemu mahasiswa. Awalnya, pada siang […]

expand_less