Polisi Gerak Cepat Amankan Pria Tak Dikenal Yang Diamuk Warga Diduga Hendak Masuk Gereja di Buntu Limbong
- account_circle Arsyad Parende
- calendar_month Kam, 15 Mei 2025

Porsonil Polsek Mengkendek Amankan Pria tak dikenal yang diamuk Warga diduga hendak masuk ke Gereja Toraja Jemaat Limbong Lembang Buntu Limbong. (Foto/Istimewa)
KAREBA-TORAJA.COM, GANDANGBATU SILLANAN — Personel Piket SPK Polsek Mengkendek yang dipimpin oleh Kepala SPK Aiptu Yacobus Sitilan bersama Bhabinkamtibmas Brigpol Silvester S. Mangguali dan Aiptu Amos Manda, bertindak cepat mengamankan seorang pria tak dikenal yang diamuk warga di wilayah Limbong, Lembang Buntu Limbong, Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja, Rabu malam 14 Mei 2025.
Kejadian bermula saat Bhabinkamtibmas Aipda Aprianto Sendana mendapat informasi dari warga binaannya mengenai seorang pria dengan ciri-ciri mencurigakan yang hendak memasuki area Gereja Toraja Jemaat Limbong.
Kecurigaan tersebut memicu kerumunan warga yang kemudian melampiaskan kemarahan mereka dengan menganiaya pria tersebut.
Mendapat laporan tersebut, Aipda Aprianto bersama Babinsa serta personel piket SPK Polsek Mengkendek segera menuju lokasi. Setibanya di tempat kejadian, pria tersebut sudah dalam kondisi luka pada bagian wajah.
Untuk mencegah situasi semakin memburuk, petugas langsung mengevakuasi pria tersebut ke Puskesmas Ge’tengan guna mendapatkan penanganan medis. Usai perawatan awal, tim Resmob Polres Tana Toraja juga dikerahkan untuk pengamanan dan pendalaman identitas pria tersebut.
Kanit SPKT Polsek Mengkendek, Aiptu Yacobus Sitilan, menegaskan pentingnya kecepatan dan ketegasan aparat dalam menangani kejadian yang berpotensi menimbulkan tindakan anarkis.
“Kami langsung mengamankan pria tersebut dari kerumunan untuk menghindari situasi yang lebih buruk. Tindakan cepat menjadi kunci dalam menjaga keamanan dan keselamatan,” jelas Aipda Yacobus.
Kapolsek Mengkendek AKP Agustinus Teke mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh dugaan atau prasangka.
“Kami mengajak warga untuk tetap tenang dan tidak main hakim sendiri. Segala bentuk gangguan keamanan akan ditangani secara profesional oleh aparat penegak hukum. Jika mengetahui adanya potensi gangguan kamtibmas, segera laporkan melalui layanan darurat 110 atau ke kantor polisi terdekat,” ungkap AKP Agustinus Teke.
Hingga saat ini, pria tak dikenal tersebut masih dalam penanganan pihak kepolisian untuk proses identifikasi dan penyelidikan lebih lanjut. (*)
- Penulis: Arsyad Parende
- Editor: Arthur
Saat ini belum ada komentar