Pemda Toraja Utara Sumbang Rp 1 Miliar untuk Pelaksanaan SSA XXV Gereja Toraja

KAREBA-TORAJA.COM, NONONGAN — Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang mengungkapkan bahwa pemerintah Kabupaten Toraja Utara sangat mendukung pelaksanaan Sidang Sinode Am (SSA) XXV Gereja Toraja yang digelar di Klasis Nonongan Salu, Toraja Utara, 18-22 Oktober 2021.

Sebagai bentuk dukungan, pemerintah Kabupaten Toraja Utara menyumbang dana sebesar Rp 1 miliar kepada panitia pelaksana SSA XXV.

“Karena pemerintah sangat mendukung dan peduli dengan kegiatan ini, akhirnya tahun ini, pemerintah Kabupaten Toraja Utara menyumbang kepada panitia SSA sebesar Rp 1 miliar untuk pelaksanaan,” ungkap Yohanis Bassang saat menyampaikan sambutan pada pembukaan SSA XXV Gereja Toraja yang dilaksanakan di Tongkonan Pempangan, Kanuruan, Klasis Nonongan Salu, Toraja Utara, Senin, 18 Oktober 2021.

Baca Juga  Catat ya, Awal Juli Nanti Group Band KOTAK Bakal Manggung di Toraja

Ungkapan Bupati Toraja Utara ini disambut tepuk tangan hadirin. “Saya harap sudah masuk rekeningnya Panitia, kalau belum kasitahu saya,” katanya sambil tertawa.

Selain itu, Yohanis Bassang juga mengatakan bahwa semua program-program dari Sinode Gereja Toraja, sangat didukung pemerintah. “Karena itu tentu untuk kebaikan masyarakat kita,” ujarnya.

Dia juga meminta gereja-gereja membantu pemerintah dalam melaksanakan program-program yang sudah diagendakan. “Salah satu program yang akan kita laksanakan di bulan Desember ini adalah lomba paduan suara antar gereja, antar jemaat, klasis, paroki, dan kecamatan. Mari kita ikuti dan sukseskan,” pinta OmBas, sapaan akrab Yohanis Bassang.

Lebih lanjut OmBas mengingatkan kepada seluruh masyarakat Toraja Utara, yang akan melaksanakan upacara adat Rambu Solo’ maupun Rambu Tuka di bulan Desember. Dia menyebut, khusus untuk wilayah Toraja Utara, tidak diperkenankan melaksanakan upacara Rambu Solo’ maupun Rambu Tuka mulai tanggal 24-26.

Baca Juga  Peringati Sumpah Pemuda, Komunitas “Karua Bersatu” Gelar Beragam Ide Kreatif

“Yang ada hanyalah perayaan Natal dan tahun baru. Saya harap hal ini disampaikan kepada seluruh keluarga bahwa tidak ada kegiatan Rambu Solo’ dan Rambu Tuka di tanggal itu,” pungkas OmBas. (*)

Penulis/Editor: Arthur

Komentar